Tanggungjawab Orang Tua dalam Keluarga

Keluarga merupakan
kelompok masyarakat terkecil yang terbentuk oleh ikatan dua orang dewasa yang
berlainan jenis kelamin, wanita dan pria serta anak-anak yang mereka lahirkan.
Dalam kelompok ini arus kehidupan dikemudikan oleh orang tua. Alam
mempercayakan pertumbuhan serta perkembangan anak pada mereka. Fungsi keluarga
yang utama ialah mendidik anak-anaknya.
Orang tua merupakan pendidik utama dan pertama
bagi anak-anak mereka, karena dari merekalah anak mula-mula menerima
pendidikan. Dengan demikian bentuk pertama dari pendidikan terdapat dalam
kehidupan keluarga. Orang tuadikatakan pendidik pertama karena dari merekalah
anak mendapatkan pendidikan untuk pertama kalinya dan dikatakan pendidik utama
karena pendidikan dari orang tua menjadi dasar bagi perkembangan dan kehidupan
anak dikemudian hari.
Keluarga merupakan
lembaga pertama dalam kehidupan anak, tempat ia belajar dan menyatakan diri
sebagai makhluk sosial. Dalam keluarga umumnya anak ada dalam hubungan
interaksi yang intim. Keluarga memberikan dasar pembentukan tingkah laku,
watak, moral, dan pendidikan anak.
Pengertian mengasuh
anak adalah mendidik, membimbing dan memeliharanya, mengurus makanan, minuman,
pakaian, kebersihannya, atau pada segala perkara yang seharusnya diperlukannya,
sampai batas bilamana si anak telah mampu melaksanakan keperluannya yang vital,
seperti makan, minum, mandi dan berpakaian.
Anak lahir dalam
pemeliharaan orang tua dan dibesarkan dalam keluarga. Orang tua bertugas
sebagai pengasuh, pembimbing, pemelihara, dan sebagai pendidik terhadap
anak-anaknya. Setiap orang tua pasti menginginkan anak-anaknya menjadi manusia
yang pandai, cerdas dan berakhlakul karimah. Akan tetapi banyak orang tua yang
tidak menyadari bahwa cara mereka mendidik membuat anak merasa tidak
diperhatikan, dibatasi kebebasannya, bahkan ada yang merasa tidak disayang oleh
orang tuanya. Perasaan-perasaan itulah yang banyak mempengaruhi sikap,
perasaan, cara berpikir, bahkan kecerdasan mereka.
Keluarga adalah koloni
terkecil di dalam masyarakat dan dari keluargalah akan tercipta pribadi-pribadi
tertentu yang akan membaur dalam satu masyarakat. Lingkungan keluarga acapkali
disebut sebagai lingkungan pendidikan informal yang mempengaruhi berbagai aspek
perkembangan anak. Adakalanya ini berlangsung melalui ucapan-ucapan,
perintah-perintah yang diberikan secara langsung untuk menunjukkan apa yang
seharusnya diperlihatkan atau dilakukan anak. Adakalanya orang tua bersikap
atau bertindak sebagai patokan, sebagai contoh agar ditiru dan apa yang ditiru
akan meresap dalam dirinya. Dan menjadi bagian dari kebiasaan bersikap dan
bertingkah laku atau bagian dari kepribadiannya. Orang tua menjadi faktor
terpenting dalam menanamkan dasar kepribadian tersebut yang turut
menentukan corak dan gambaran kepribadian seseorang setelah dewasa.
Dari uraian di atas,
inti utamanya adalah bahwa orang tua memiliki tanggung jawab yang besar terhadap
keluarganya masing-masing mengingat perintah Allah SWT dalam firman-Nya :
“Hai orang-orang yang
beriman, jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.” (Q.S. at Tahrim : 6)
Opini : orang tua mempunyai tanggung jawab yang besar
terhadap keluarga, terutama kepada anak – anaknya, mereka wajib mengasuh,
membimbing, memelihara, dan mendidik terhadap anak-anaknya supaya anak tersebut
menjadi anak yang berguna untuk semua. Namun sebagai seorang anak, kita tidak
boleh melawan perkataannya, menykiti hatinya, kita harus membuat orang tua kita
bahagia atas kehadiran kita, supaya semua yang telah dilakukan selama bertahun
– tahun terhadap kita tidak sia – sia. Dan tumbulah menjadi anak yang berbakti
kepada kedua orang tua.
0 komentar:
Posting Komentar